Monday 13 June 2016

Penyebab gempa bumi dan ilmu seismologi



Tiap 30 detik terjadi getaran ringan di suatu tempat. Getarannya dapat dirasakan, tapi tidak menimbulkan kerusakan. Namun tiap beberapa bulan terjadi gempa bumi dahsyat. Tanah bergetar begitu dahsyat, hingga jalan-jalan terputus atau retak-retak dengan lubang menganga.

Akibat gempa bumi
Bangunan dan jembatan roboh, menelan korban jiwa. Gempa disebabkan oleh pergeseran lempengan batuan raksasa pada kerak bumi. Gempa terjadi di tempat pertemuan lempeng-lenpeng kerak bumi, seperti patahan  sumatera, yang membentang dari teluk semangka di selatan Pulau Sumatera sampai ke Aceh di utaranya. Kadang-kadang para ahli dapat memperkirakan datangnya gempa bumi. Tahun 1974 misalnya gempa di Cina sudah diperkirakan sebelumnya. Perkiraan ini menyelamatkan ribuan nyawa. Namun yang terjadi tidak selalu seperti itu. Tahun 1989 gempa bumi AS. Itu terjadi tanpa tanda-tanda peringatan sama sekali. Akhirnya 67 orang tewas sia-sia.

Penyebab gempa bumi
Kerak bumi terdiri dari beberapa lempeng batuan padat yang sangat besar. Lempeng-lempeng ini terus-menerus bergeser secara perlahan. Karenanya, kadang lempeng itu saling berbenturan. Umumnya gempa bumi dahsyat terjadi di tempat lempeng berbenturan. Semula pinggiran dua lempeng saling berdempet sampai tidak dapat bergeser. Tetapi ini justru tekanan. Tiba-tiba salah satu lempeng tergelincir, hingga tanah sekelilingnya bergetar amat dahsyat.

Tsunami
Di dasar samudera juga dapat terjadi gempa. Gempa ini sering menimbulkan gelombang yang di sebut tsunami. Gelombang ini seakan berlomba menuju pantai. Di tengah laut, gelombangnya tidak begitu tinggi. Tetapi begitu dekat pantai, gelombangnya meninggi, kadang mencapai 75 meter. Ombaknya menghancurkan bangunan dan menghempaskan kapal ke daratan. Tsunami juga disebabkan oleh letusan gunung api. Orang sering salah kaprah menyebut tsunami sebagai gelombang pasang.

Porak-poranda dalam sekejap
Kerusakan dapat terjadi begitu cepat dan tiba-tiba hingga penduduk tidak sempat lari. Bangunan roboh menimpa mobil-mobil dan menutupi jalan. Gempa bumi biasanya paling dahsyat di episentrum. Episentrum adalah titik dipermukaan bumi yang terletak tegak lurus di atas pusat gempa.

Skala Richter
Kedahsyatan gempa bumi dapat diukur dengan Skala Richter, yang berkisar dari 0 hingga 9. Gempa berkekuatan 8 pada Skala Richter dapat meratakan sebuah kota. Yang diukur dengan skala richter adalah gerakan tanah, bukan kerusakan akibat gempa. Sebab, kerusakan biasanya berbeda antara suatu tempat dan tempat lainnya.

Seismologi
Getaran gempa dapat ditangkap dari jarak jauh dengan alat sensitif. Sebab, batuan yang mengelincir secara tiba-tiba menimbulkan gelombang guncangan di bumi. Hal-ikhwal gempa bumi dan gelombang guncangan yang ditimbulkan gempa itu dipelajari dalam ilmu yang disebut Seismologi.

Sabuk Gempa Bumi
Gempa bumi hanya terjadi di beberapa kawasan tertentu di dunia. Dan pada umumnya gempa bumi yang dahsyat terjadi dekat tempat-tempat pertemuan antara lempeng-lempeng kerak bumi.

No comments:

Post a Comment