Wednesday, 1 June 2016

Bermacam-macam bunyi



Kita hidup dalam suasana yang berisik. Deru mobil, musik, atau gonggongan anjing, semuanya masuk ke telinga kita sebagai gelombang bunyi yang merambat melalui udara. Bunyi terjadi kalau suatu gangguan menyebabkan udara merambat, misalnya kalau senar gitar dipetik. Kita mendengar bunyi saat gelombang bunyi, yaitu getaran halus di udara, sampai ke gendang telinga kita. Gelombang bunyi memerlukan zat perantara untuk merambat. Zat perantara ini dapat berupa zat cair, padat, atau gas. Jadi, gelombang bunyi dapat merambat di dalam air, batubara dan udara.


Bunyi-bunyian seperti not musik memiliki nada tertentu. Bunyi nada tinggi membuat udara bergetar lebih cepat beberapa kali tiap detik daripada bunyi rendah. Jumlah getaran bunyi perdetik di sebut frekuensi dan di ukur dalam satuan hertz (gelombang perdetik). Manusia tidak dapat mendengar bunyi yang berfrekuensi di atas 20.000 hertz atau di bawah 30 hertz.

Kecepatan Bunyi
Bunyi merambat di udara dengan kecepatan sekitar 1.224 km/jam. Bunyi merambat lebih lambat jika suhu dan tekanan udara lebih rendah. Di udara tipis dan dingin pada ketinggian lebih dari 11 km, kecepatan bunyi sekitar 1.000 km/jam. Di air, kecepatannya 5.400 km/jam, jauh lebih cepat daripada di udara. 

Resonansi
Suatu benda, misalnya gelas, mengeluarkan nada musik jika di ketuk sebab ia memiliki frekuensi getaran alami sendiri. Jika kalian menyanyikan nada musik berfrekuensi sama dengan suatu benda, benda itu akan bergetar. Peristiwa ini dinamakan Resonansi. Bunyi yang sangat keras dapat mengakibatkan gelas beresonansi begitu kuatnya hingga pecah.

Kenyaringan dan Disebel
Bunyi kereta lebih nyaring daripada bunyi bisikan, sebab bunyi kereta menghasilkan getaran lebih besar di udara. Kenyaringan bunyi juga bergantung pada jarak kita ke sumber bunyi. Kenyaringan di ukur dalam satuan disebel (dB). Bunyi pesawat jet yang lepas landas mencapai sekitar 120 dB. Sedang bunyi desiran daun sekitar 33 dB.

Gema
Jika kamu berteriak di aula besar atau dekat pegunungan, kamu dapat mendengar gema suaramu kembali kepadamu. Gema terjadi jika bunyi dipantulkan oleh suatu permukaan. Seperti tebing pegunungan dan kembali kepada kita segera setelah bunyi asli dikeluarkan. Kejernihan ucapan dan musik dalam ruangan atau gedung konser tergantung pada acara bunyi bergaung didalamnya. 

Jarak dari wilayah tekanan tertinggi ke wilayah tekanan tertinggi berikutnya disebut panjang gelombang bunyi. Semakin tinggi not atau frekuensi bunyi, semakin kecil panjang gelombangnya. Bunyi mesin perahu mengirimkan gelombang bunyi melalui air.

Gelombang bunyi
Gelombang bunyi terdiri dari molekul-molekul udara yang bergetar maju-mundur. Tiap saat, molekul-molekul itu berdesakan dibeberapa tempat, sehingga menghasilkan wilayah tekanan tinggi, tapi ditempat lain merenggang, sehingga menghasilkan wilayah tekanan rendah. Gelombang bertekanan tinggi dan rendah secara bergantian bergerak di udara, menyebar dari sumber bunyi. Gelombang bunyi ini mengantarkan bunyi ke telinga kita. 

Harmoni
Dalam nada musik, frekuensi sekunder yang disebut harmoni, di padu kan dengan frekuensi utama. Harmoni adalah ciri khas aneka bunyi alat musik. Karenanya, suatu nada pada piano menghasilkan bunyi yang berbeda dengan nada sama yang di main kan pada biola. Harmoni menghidupkan bunyi yang dikeluarkan alat musik. Bunyi berfrekuensi tunggal, yang dihasilkan secara elektronis, terdengar bersuara dibuat-buat dan membosankan.



Sumber : Ensiklopedi Populer anak jilid 2
 
 


No comments:

Post a Comment