Monday 13 June 2016

Provinsi Gorontalo dan suku bangsa gorontalo



Salah satu provinsi termuda di Indonesia ini terletak di pulau Sulawesi. Semula propinsi ini adalah bagian dari Provinsi Sulawesi Utara, namun sejak 2001 berdiri sebagi provinsi sendiri. Meskipun semula merupakan bagian dari propinsi sulawesi utara yang mayoritas beragama Kristen, di wilayah Gorontalo sebagian besar penduduknya beragama Islam.
Secara geografis, Gorontalo terletak di antara Propinsi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara. Penduduk Gorontalo dapat berpergian ke Manado (ibukota Sulawesi Utara) atau ke Palu (ibukota Sulawesi Tengah) melalui jalan darat, maupun udara. Kondisi alam propinsi ini tidak terlalu berbeda dengan kondisi alam di daerah propinsi tetangga.

Pertanian
Wilayah gorontalo memiliki banyak gunung. Gunung tertinggi disini adalah gunung pendolo (2051 Meter). Air dari danau Limboto dimanfaatkan untuk sara pengairan. Sebagian besar penduduk gorontalo hidup sebagai petani. Pertanian memberikan sumbangan terbesar bagi perekonomian propinsi ini, yang meliputi tanaman pangan, perkebunan, peternakan dan kehutanan.

Gorontalo
Ibukota propinsi ini adalah gorontalo yang terletak di pesisir teluk gorontalo (teluk tomini). Gorontalo memiliki pantai yang landai dan berpasir. Ada tiga sungai yang mengalir di kota gorontalo ini yaitu sungai Bone, Sungai Bolango dan sungai Polangga (tamalate). Ketiganya bermuara di teluk Tomini atau di pelabuhan gorontalo. 

Suku bangsa gorontalo
Gorontalo adalah nama suku bangsa asli yang mendiami wilayah gorontalo. Menurut masyarakat gorontalo, nenek moyang mereka bernama Hulontalangi (pengembara yang turun dari langit). Ia berdiam diri di gunung Tilongkabia yang kala itu masih berupa laut. Kemudian ia menikah dengan pendatang yang singgah dengan perahu. Orang gorontalo umumnya beragama islam. Agama ini telah masuk ke wilayah tersebut pada sekitar abad ke 16.


Statistik :
Luas : 12.215 km2
Penduduk : 860.000
Ibukota : Gorontalo

No comments:

Post a Comment