Wednesday 25 May 2016

TERBENTUKNYA BULAN DAN FASE-FASE BULAN



BULAN 
  Tetangga terdekat kita diangkasa luar adalah bulan. Benda ini mengorbit atau mengelilingi bumi. Sewaktu mengelilingi bumi, permukaannya yang menghadap bumi selalu sama. Bulan bukan tempat yang ramah. Tak seperti bumi, bulan tak punya astmosfir yang diperlukan agar suhu konstan. Karenanya, suhu permukaan bulan mencapai 115o C disiang hari dan 160o C dimalam hari. Dibulan tak ada air sehingga disana juga tidak ada tumbuhan dan hewan. 

Dipermukaannya terbentang dataran luas. Disana-sini ada pegunungan besar dan kawah. Bulan sebenarnya tak bercahaya. Tapi kita dapat melihatnya karena memantulkan cahaya matahari. Bulan adalah satelit ( benda yang mengelilingi planet dan bintang). Ada banyak bulan lain yang mengelilingi planet tata surya. 

Permukaan bulan pernah di banjiri lahar yang tersembur dari perutnya karena di tabrak meteorit besar. Lahar itu lalu mengeras menjadi suatu dataran berpermukaan halus, yang disebut laut atau maria. Hal itu terjadi lebih dari 4 miliar tahun yang lalu, kawah-kawah yang ada dipermukaan bulan umumnya terbentuk akibat tumbukan meteorit. Tetapi ada juga yang merupakan akibat kegiatan gunung api.

TERBENTUKNYA BULAN
Ada banyak teori tentang proses terbentuknya bulan. Dulu para ilmuwan menduga bahwa tadinya bulan merupakan bagian dari bumi dan keduanya kemudian berpisah jutaan tahun lalu. Namun sekarang para astronom yakin bahwa bulan dan bumi terbentuk dari awan gas dan debu yang sama pada waktu yang bersamaan yaitu sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu.

BULAN LAINNYA
Di tata surya kita ada banyak bulan. Yang sudah dikenali lebih dari 60 buah. Hampir semua bulan mengelilingi planet raksasa dan terdiri dari campuran es dengan batuan. Yupiter, planet terbesar ditata surya, minimal mempunyai 16 bulan. Tiga diantaranya lebih besar dari bulan kita. Salah satunya yang bernama Io, memiliiki gunung-gunung api yang masih aktif. Bulan lainya bernama Ganimede, adalah satelit terbesar di tata surya. Planet saturnus juga memiliki banyak bulan. Beberapa sangat kecil dan mengorbit dibagian luar cincin planet itu.


FASE-FASE BULAN
Dari bumi, bulan tampak dalam berbagai bentuk yang berbeda, yang disebut fase bulan. Hal ini tergantung pada besarnya bagian bulan yang dapat terlihat dari bumi karena disinari oleh matahari.
Adapun fase-fase bulan yang tampak dari bumi adalah sebagai berikut :
1.    Bulan baru ( bulan tidak terlihat )
2.    Bulan sabit muda
3.    Bulan separuh ( fase perempat pertama )
4.    Bulan lonjong ( prapurnama )
5.    Bulan purnama
6.    Bulan lonjong ( pasca purnama )
7.    Bulan setengah ( fase perempat terakhir )
8.    Bulan sabit tua

DATA BULAN
Jarak dari bumi : 384,401 km
Diameter pada khatulistiwa : 3.477,8 km
Waktu 1 kali : 27 hari
Orbit : 7 jam, 43 menit
Waktu antara : 29 hari
Bulan purnama : 12 jam, 43 menit
Gravitasi pada : 1/6 gravitasi
Permukaan : permukaan bumi
Kecemerlangan : 1/425.000 kecermelangan matahari




PENDARATAN DI BULAN
Pada tahun 1966 pesawat angkasa luar  Uni Sovyet bernama luna 9 melakukan pendaratan pertama di bulan. Pesawat itu tak berawak. Pada bulan Juli 1969 Neil Amstrong dari Amerika serikat ( USA ) dan rekannya Edwin Aldrin berhasil turun dari Apollo 11. Ia menjadi manusia pertama yang menginjakkan kaki di bulan.



No comments:

Post a Comment