BULAN
Tetangga
terdekat kita diangkasa luar adalah bulan.
Benda ini mengorbit atau mengelilingi bumi. Sewaktu mengelilingi bumi,
permukaannya yang menghadap bumi selalu sama. Bulan bukan tempat yang ramah. Tak
seperti bumi, bulan tak punya astmosfir yang diperlukan agar suhu konstan. Karenanya,
suhu permukaan bulan mencapai 115o C disiang hari dan 160o C
dimalam hari. Dibulan tak ada air sehingga disana juga tidak ada tumbuhan dan
hewan.
Dipermukaannya terbentang dataran luas. Disana-sini ada pegunungan besar
dan kawah. Bulan sebenarnya tak bercahaya. Tapi kita dapat melihatnya karena
memantulkan cahaya matahari. Bulan adalah satelit ( benda yang mengelilingi
planet dan bintang). Ada banyak bulan lain yang mengelilingi planet tata surya.
Permukaan
bulan pernah di banjiri lahar yang tersembur dari perutnya karena di tabrak
meteorit besar. Lahar itu lalu mengeras menjadi suatu dataran berpermukaan halus,
yang disebut laut atau maria. Hal itu
terjadi lebih dari 4 miliar tahun yang lalu, kawah-kawah yang ada dipermukaan
bulan umumnya terbentuk akibat tumbukan meteorit. Tetapi ada juga yang
merupakan akibat kegiatan gunung api.
TERBENTUKNYA BULAN
Ada banyak
teori tentang proses terbentuknya bulan. Dulu para ilmuwan menduga bahwa
tadinya bulan merupakan bagian dari bumi dan keduanya kemudian berpisah jutaan
tahun lalu. Namun sekarang para astronom yakin bahwa bulan dan bumi terbentuk
dari awan gas dan debu yang sama pada waktu yang bersamaan yaitu sekitar 4,5 miliar
tahun yang lalu.
BULAN LAINNYA
Di tata
surya kita ada banyak bulan. Yang sudah dikenali lebih dari 60 buah. Hampir semua
bulan mengelilingi planet raksasa dan terdiri dari campuran es dengan batuan. Yupiter,
planet terbesar ditata surya, minimal mempunyai 16 bulan. Tiga diantaranya
lebih besar dari bulan kita. Salah satunya yang bernama Io, memiliiki gunung-gunung api yang masih aktif. Bulan lainya
bernama Ganimede, adalah satelit
terbesar di tata surya. Planet saturnus juga memiliki banyak bulan. Beberapa sangat
kecil dan mengorbit dibagian luar cincin planet itu.
FASE-FASE BULAN
Dari
bumi, bulan tampak dalam berbagai bentuk yang berbeda, yang disebut fase bulan. Hal ini tergantung pada
besarnya bagian bulan yang dapat terlihat dari bumi karena disinari oleh
matahari.
Adapun
fase-fase bulan yang tampak dari bumi adalah sebagai berikut :
1. Bulan
baru ( bulan tidak terlihat )
2. Bulan
sabit muda
3. Bulan
separuh ( fase perempat pertama )
4. Bulan
lonjong ( prapurnama )
5. Bulan
purnama
6. Bulan
lonjong ( pasca purnama )
7. Bulan
setengah ( fase perempat terakhir )
8. Bulan
sabit tua
DATA
BULAN
Jarak dari bumi : 384,401
km
Diameter pada
khatulistiwa : 3.477,8 km
Waktu 1 kali : 27
hari
Orbit : 7 jam, 43
menit
Waktu antara : 29
hari
Bulan purnama : 12
jam, 43 menit
Gravitasi pada : 1/6
gravitasi
Permukaan : permukaan
bumi
Kecemerlangan :
1/425.000 kecermelangan matahari
PENDARATAN DI BULAN
Pada
tahun 1966 pesawat angkasa luar Uni
Sovyet bernama luna 9 melakukan
pendaratan pertama di bulan. Pesawat itu tak berawak. Pada bulan Juli 1969 Neil Amstrong dari Amerika serikat ( USA
) dan rekannya Edwin Aldrin berhasil
turun dari Apollo 11. Ia menjadi
manusia pertama yang menginjakkan kaki di bulan.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "TERBENTUKNYA BULAN DAN FASE-FASE BULAN"
Post a Comment