|
Ibu-Ibu di desa sedang menumbuk padi secara tradisional |
Kamu
benar jika membayangkan sebuah desa sebagai sebuah tempat di luar kota dengan
panorama alam yang indah, lahan pertanian yang luas, serta penduduknya yang
ramah dan penuh rasa kekeluargaan. Itulah ciri umum sebuah desa. Dalam administrasi
pemerintah Indonesia, desa adalah daerah otonomi terendah yang dikepalai
seorang kepala desa. Di Indonesia terdapat lebih dari 20.000 desa pantai dan
pegunungan.
Tulang
punggung ekonomi desa umumnya terletak pada sektor pertanian, termasuk
perikanan. Hasil pertanian mereka diperlukan oleh semua orang, baik penduduk
desa itu sendiri maupun penduduk kota. Sebagian besar bahan pangan kita berasal
dari desa. Tersedianya jaringan jalan raya serta sarana transportasi dan
komunikasi memudahkan desa berhubungan dengan kota. Karenanya, perpindahan
penduduk (migrasi) dari desa ke kota atau sebaliknya merupakan hal umum yang
terjadi. Berbagai fasilitas moderen seperti listrik dan telepon , saat ini
telah banyak masuk desa.
Gotong
royong, pada umumnya warga desa bergotong royong mengelola desa mereka, baik
pada kegiatan pertanian maupun kegiatan lain yang bersifat sosial. Pda gambar
tampak penduduk desa sedang menumbuk padi bersama-sama. Dengan cara ini mereka
merasakan kebersamaan dan keakraban dalam upaya mempertahankan dan memenuhi
kebutuhan hidup mereka.
Pasar
tradisional, pasar di desa pada umumnya adalah pasar tradisional. Di sini
berlaku sistem tawar menawar. Di samping sebagai tempat transaksi jual-beli,
pasar desa berfungsi juga sebagai tempat berkumpulnya orang-orang untuk
bertukar berita, sehingga mendekatkan penduduk satu sama lain.
Inpres
desa tertinggal, tidak semua desa kaya akan sumber alam. Bagi desa yang miskin
dan terbelakang, pemerintah Indonesia berupaya mengentaskannya, antara lain
melalui program IDT (Inpres Desa Tertinggal). Program ini ditujukan untuk
seluruh desa di Indonesia, baik desa pantai (nelayan) maupun desa pegunungan
(petani).
Kampung
naga, rumah-rumah panggung dari kayu dan bumbu dengan atap ijuk ini di huni
oleh warga suka naga, di kampung Naga, Tasikmalaya, Jawa Barat. Suku naga
adalah contoh dari sebuah masyarakat desa yang tetap mempertahankan adat
istiadat nenek moyang. Rumah tersebut tidak dilengkapi dengan perabot, misalnya
kursi dan meja. Mereka hanya menggelar tikar untuk duduk dan tidur. Permukiman ini
mencerminkan kesederhanaan yang menjadi pandangan hidup mereka.
Belum ada tanggapan untuk "Kehidupan Desa"
Post a Comment